Renungan GKE

Jumat, 20 Juli 2012

TAAT PADA PIMPINAN KUASA ALLAH


Yohanes 21:1-14

Setelah kebangkitan-Nya, Yesus beberapa kali menampakkan diri kepada para murid. Baik secara individu, beberapa orang, laki-laki, perempuan, kepada yang ragu, atau yang pernah menyangkal-Nya. Yesus yang bangkit dari kematian tidak hanya memberikan jaminan keselamatan yang rohani saja, tetapi juga kesejahteraan dalam kehidupan nyata. Bahkan yang menarik, Yesus juga menampakkan diri kepada para murid yang sedang sibuk menjala ikan di danau Tiberias. Penampakan Yesus di danau Tiberias adalah penampakan yang ketiga kalinya yang dicatat oleh Yohanes. Murid-murid Yesus yaitu Simon Petrus, Tomas yang disebut Didimus, Natanael, dua anak-anak Zebedeus (Yakobus dan Yohanes) dan dua orang muridNya yang lain sedang baraktivitas, sibuk menjala ikan di danau Tiberias.

Semalam suntuk mereka menjala, namun seekor ikan pun tidak mereka peroleh. Dalam perasaan yang berkecamuk antara lelah, mengantuk dan kecewa, Yesus datang menghampiri mereka. Yesus bertanya: “Apa kalian mendapat hasil tangkapan?” Yesus mengetahui masalah mereka dan membantu mereka. Tebarkan jalamu di sisi kanan perahu, demikian perintah Yesus. Perintah ini membutuhkan respon. Murid-murid menuruti perintah itu. Benar apa yang Yesus katakan, jala mereka penuh dengan ikan. Sungguh berbahagianya para murid karena menuruti perkataan Yesus. Murid-murid mau dipimpin oleh Yesus, akhirnya dengan ketaatan yang ditunjukkan oleh murid-murid, akhirnya membawa perubahan yang luar biasa. Ikan yang tadinya tidak mereka dapatkan seekorpun akhirnya mereka dapatkan dengan banyak (153 ekor).

Ketekunan para murid dalam bekerja keras perlu ditiru. Sekalipun tidak berhasil menangkap apa-apa, tetapi mereka bekerja sepanjang malam. Dalam pekerjaan/ pelayanan, kita juga harus demikian. Janganlah kita mengharapkan apa-apa dari Tuhan, jika kita tidak ulet dan tekun dalam kehidupan, baik dalam pelayanan mau pun dalam berjuang untuk kesejahteraan kehidupan. Tuhan tentu tidak memberkati orang yang malas, toh pun doanya siang dan malam dipanjatkan! Calvin sendiri pernah berkata: “if we wish to allow an opportunity for the blessing of God to descend on us, we ought constantly to expect it; for nothing can be more unreasonable than to withdraw the hand immediately from labour, if it do not give promise of success” (= jika kita ingin mengijinkan suatu kesempatan bagi berkat Allah untuk turun kepada kita, kita harus terus menerus mengharapkannya; karena tidak ada apapun yang lebih tidak masuk akal dari pada segera menahan tangan dari pekerjaan, jika itu tidak menjanjikan kesuksesan)

Kita diajak oleh Firman ini untuk senantiasa mau taat dipimpin dan diarahkan oleh Yesus Kristus yang telah bangkit itu. Dia akan memberikan berkat yang luar biasa. Kebangkitan Yesus menjadi kekuatan serta pengharapan bagi orang percaya bahwa yang bertekun dalam iman percaya sambil berjuang secara tekun dalam aktivitas nyata.Yesus yang telah bangkit hadir dimana-mana dan kapan saja, sebab Dia adalah Tuhan yang berkuasa atas ruang dan waktu. Dia tidak hanya berkuasa memberikan jaminan keselamatan masuk sorga, tetapi juga kuasa berkat di segenap kebutuhan hidup kita. Bertekunlah di dalam iman, sambil ulet dalam berjuang di kehidupan. Kesibukan yang bermanfaat dan menjadi berkat bagi keluarga, sesama, umat juga masyarakat, dan untuk kemuliaan nama Tuhan, niscaya Tuhan akan memberkati dengan limpahnya. AMIN! *(KU).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar